“Kementerian Agama melalui Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi NTB menjalin kemitraan dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi NTB (LPMP Provinsi NTB). Implementasi dari kemitraan ini, Kanwil Kemenag Provinsi NTB menyampaikan permohonan Narasumber Kepada LPMP Provinsi NTB untuk melakukan Pendampingan Kegiatan Peningkatan dan Penguatan Mutu Lembaga Pasraman/Sekolah Minggu”, hal ini diungkapkan oleh Drs. I Made Murta Astawa, M.Pd. Widyaprada LPMP Provinsi NTB.
Made yang juga sebagai salah satu Narasumber menjelaskan, “Materi Peningkatan dan Penguatan Pasraman Melalui Merdeka Belajar yang disampaikan kepada Peserta, sangat relevan dengan thema kegiatan yaitu dengan Tri Hita Karana, Pasraman NTB Menuju Era Transformasi Digital. Hal ini senada dengan Visi Pendidikan Indonesia adalah mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila yang bernalar kritis, kreatif, mandiri, beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, bergotong royong, dan berkebinekaan global”.
“Peraturan Menteri Agama (PMA) Republik Indonesia Nomor : 56 Tahun 2014 tentang Pendidikan Keagamaan Hindu dijelaskan Penyelenggaraan Pasraman bertujuan untuk menanamkan kepada Brahmacari untuk memiliki Sradha dan Bhakti kepada Brahman (Tuhan Yang Maha Esa) dan mengembangkan kemampuan, pengetahuan, sikap dan keterampilan Brahmacari untuk menjadi ahli ilmu agama Hindu dan memiliki ilmu pengetahuan, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggungjawab terhadap pemahaman Weda. Kebijakan Program Merdeka Belajar sangat penting perannya dalam rangka Peningkatan dan Penguatan Lembaga Pasraman saat era transformasi digital saat ini. Dengan Merdeka Belajar diharapkan Brahmacari bisa memilih pelajaran yang diminati. Brahmacari bisa mengoptimalkan bakatnya dan bisa memberikan sumbangan yang paling baik dalam berkarya bagi bangsa. Dengan Merdeka Belajar Brahmacari bisa belajar dimana saja, dengan siapa saja, dan kapan saja bisa belajar. Pembelajaran berpusat pada Peserta Didik/Brahmacari atau student centered. Dengan Merdeka Belajar Brahmacari menjadi Student Well-being. Melalui Merdeka Belajar diharapkan mutu Pasraman semakin meningkat dan semakin kuat. Pasraman Kuat, Pemuda Hindu Hebat”, pungkas Made.
Ketua Panitia Kegiatan Ni Wayan Sriningsih, S.Pd.H. menyampaikan, “Kegiatan Peningkatan dan Penguatan Mutu Lembaga Pasraman/Sekolah Minggu dilaksanakan selama 3 (tiga) hari mulai tanggal 24-26 Maret 2022 bertempat di Hotel Lombok Garden Mataram NTB. Peserta yang berjumlah 40 (empat puluh) orang ini berasal dari Pengurus, Pengelola, dan Acarya Pasraman se-NTB. Thema yang diambil untuk kegiatan tahun ini adalah “Dengan Tri Hita Karana, Pasraman NTB Menuju Era Transformasi Digital”.
Ni Wayan Sriningsih menambahkan, “Ada enam Materi yang disampaikan oleh Narasumber yaitu Peningkatan Mutu Wirama bagi Acarya dan Sisya Pasraman, Kecakapan Digital sebagai Penguat Transformasi Mutu Pasraman NTB, Peluang dan Tantangan Kewirausahaan di Pasraman, Menumbuhkan Mutu Ekonomi Umat melalui Lembaga Pasraman, Peningkatan dan Penguatan Pasraman melalui Merdeka Belajar, dan Penguatan Karakter Sisya Pasraman melalui Hypnosis”.
I Putu Mandra Astawa salah seorang Peserta yang merupakan Pengurus Pasraman Watugunung Kota Bima menyampaikan, “Kegiatan yang dilaksanakan telah membuka cakrawala ilmu saya lebih luas diera digital ini, untuk segera melakukan transformasi digital dan Moderasi beragama dengan selalu menerapkan KIS dalam merdeka belajar sehingga Pasraman Watugunung Kota Bima memiliki mutu dan integritas yang mumpuni serta mampu bersaing dilevel atas nantinya. Prata Yuda Dikjaya, Jaya Jaya Jaya".
Ketua Pasraman Yowana Vidya Jnana Gubug Batu Monjok Kota Mataram I Putu Eka Cakrawirawan menambahkan, “Manfaat kegiatan ini adalah mendapatkan pengetahuan cara memecahkan masalah yang kita hadapi yaitu dengan Koordinasi, Integrasi dan Sinkronisai (KIS), serta dengan 5 W+ 1 H. Disamping itu kami bisa bertemu Semeton/rasa persaudaraan dari berbagai kabupaten/kota bisa sharing untuk menguatkan Sradha Brahmacari. Harapan kami kegiatan seperti ini bisa terus di laksanakan/berkelanjutan sehingga dapat memecahkan masalah-masalah yang di hadapi masing-masing Pasraman di NTB. Dampak pengetahuan untuk mengembangkan Sradha lebih mudah kedepannya, cara mengajar, mengembangkan, mencari menggunakan teknologi lebih praktis menggunakan Aplikasi. Brahmacari mendapatkan informasi, materi lebih praktis, cepat karena tidak manual”.
I Komang Budha dari Pasraman Shanti Aji Kabupaten Sumbawa mengatakan, “Manfaat kegiatan ini adalah menambah ilmu dan materi yang bisa di terapkan kepada Brahmacari Pasraman. Pasraman Kuat Pemuda Hindu Hebat".
“Manfaat Kegiatan ini adalah menjalin komunikasi antar Pasraman dan Pemerintah juga mendapatkan ilmu dan materi yang bisa di terapkan kepada Brahmacari di Pasraman. Pasraman Kuat Pemuda Hindu Hebat". hal ini disampaikan I Ketut Eka Sastra Wijaya Pengurus Pasraman Maha Dharma Kabupaten Dompu.
Ni Nengah Deresni Pengurus Pasraman Samiaga Kota Mataram menambahkan, “Manfaat kegiatan ini adalah menambah ilmu yang telah diberikan oleh Narasumber yang luar biasa sehingga materi tersebut bisa di terapkan kepada Brahmacari Pasraman serta dapat saling mengenal antar sesama Pengurus maupun Acarya Pasraman se NTB. #Pasraman Kuat Pemuda Hindu Hebat#”.
Ni Wayan Ayu Tien Erawathy dari Pasraman Sad Dharma Dwijendra Kota Mataram menyampaikan, “ pertemuan ini menambah ilmu dan wawasan dari penjelasan yang diberikan Narasumber sehingga bisa di terapkan di Pasraman”.
“Manfaat Kegiatan ini adalah menambah ilmu serta wawasan yang bisa dibagikan kepada anggota Pasraman sekaligus dapat mempererat simakrama antara pasraman yang ada di NTB. Pasraman Kuat Pemuda Hindu Hebat" hal ini ditambahkan Ida Bagus Grand Ardi Eka Prasetya Pengurus Pasraman Dharma Putra Kota Mataram
I Dewa Bagus Pinatih Pengurus Pasraman Sanatana Dharma Kota Mataram menjelaskan, “Manfaat kegiatan yang kami ikuti mendapat keluarga baru serta merasa bahwa kita itu tidak sendiri, masih banyak temen teman yang sejalan dengan kita demi kemajuan Pasraman khususnya di NTB. Serta ilmu yang di dapat sangat berguna untuk kita semua bukan hanya untuk di Pasraman melainkan untuk keluarga kerabat bahkan seluruh lapisan masyarakat. Pasraman Kuat Pemuda Hindu Hebat".
Ni Putu Dera Riani Pengurus Pasraman Yowana Pasupati Gebang Kota Mataram menegaskan, “ Kegiatan ini dapat membantu dan mendorong pasraman menuju pasraman yang bermutu, dengan pemateri yang sangat menginspirasi dan memotivasi. Salah satunya dalam hal meningkatkan kesadaran mutu di bidang ekonomi dengan moderasi beragama. Bertemu dengan para Acarya dari masing masing pasraman se-NTB dan bertukar pikiran sehingga sedikit demi sedikit masalah yang ada, syukur teratasi semua. Semoga dilain kesempatan bisa berjumpa lagi dengan kegiatan-kegiatan menarik lainnya. Pasraman Kuat Pemuda Hindu Hebat"
“Dalam Kegiatan Peningkatan dan Penguatan Mutu Lembaga Pasraman/Sekolah Minggu ini saya banyak belajar dari narasumber yang berpengalaman dan sangat menginspirasi dan semoga nanti pengalaman serta wawasan yang sudah dibagikan kemarin bisa sama-sama kita coba dan terapkan di pasraman kita masing-masing. Juga dapat bertemu dengan rekan acarya dari masing masing pasraman se-NTB sehingga bisa lebih mengenal untuk bertukar pikiran serta pengalaman. Acara yang diselenggarakan sangat berkesan dan saya rasa sangat bermanfaat untuk progres Pasraman kita nantinya, Pasraman Kuat Pemuda Hindu Hebat", ungkap Ni Luh Gede Harinandini Suputri Pengurus Pasraman Gita Rinjani Kabupaten Lombok Barat.
I Gede Wedana Pengurus Pasraman Widya Gitanjali Buwun Sejati Kecamatan Narmada Lobar “memanjatkan Puja dan Puji Sykur kehadapan Ida Sang Hyang Widi Wasa/Tuhan yang Maha Esa dengan pelatihan peningkatan mutu Pasraman ini, kami mendapatkan banyak ilmu yang akan diterapkan di Pasraman dan akan diberikan kepada Acarya. Terima kasih kepada Kanwil Kemenag Provinsi NTB yang telah menyelenggarakan kegiatan ini dan juga kepada Narasumber kegiatan ini”.
“Dari kegiatan ini banyak manfaat ilmu yang dapat kami terapkan terutama di pasraman kami Mahatma Saraswati yang berlokasi di pedesaan sehingga dengan transformasi digital ini kami bisa memanfaatkannya untuk mengekspose kegiatan Pasraman sehingga di ketahui keberadaan Pasraman kami di masyarakat luas”, kata I Wayan Agus Ariana Acarya Pasraman Mahatma Saraswati Kabupaten Lombok Barat.
“Pasraman NTB......Prapta...Yuda......Digjaya, Jaya3X...,”, hal ini disampaikan Ni Wayan Ersani, dari Pasraman Mustika Dharma Kota Mataram.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Bidang Bimas Hindu Kemenag Provinsi NTB atas terselenggaranya kegiatan Paningkatan dan Penguatan Mutu Pasraman yang berlandaskan Tri Hita Karana, karena telah menampilkan Narasumber yang hebat, luar biasa dan sesuai kebutuhan kami saat ini. Sebagai peserta secara pribadi mendapat banyak informasi yang terkait dengan eksistensi umat kita saat ini dan materi yang intinya untuk peningkatan dan penguatan mutu Pasraman. Untuk itu hanya ucapan terima yang bisa kami sampaikan. Semoga kita semua selalu dikarunia sehat dan umur panjang sehingga satu saat nanti bertemu kembali Swaha”, tutup Ni Wayan Ersani.
SI INTAN (Sistem Informasi Instan)